Sepi
Kelutku dalam pelukan sepi
Menunggu datangnya pelangi
Tuk mencari kepastian diri
Di samudra penantian sejati
Debur ombak menghampiri
Meninggalkan bekas di kaki
Alunan angln membelaiku
Mengantarku menjemput rindu
Bercak hati menggugah jiwa
Menorehkan sejuta luka
Aku hanya dapat menangis
Dikala datangnya hujan gerimis
Jauhku melangkahkan kaki
Menuju mahligai mimpi
Tuk membingkai dunia seni
Dengan balutan kebahagiaan yang abadi
Aku bersama rindu kian dekat
Mengarungi hari bersama
Menjangkau sepinya hari
Ditengah keramaian dunia ini
Kelutku dalam pelukan sepi
Menunggu datangnya pelangi
Tuk mencari kepastian diri
Di samudra penantian sejati
Debur ombak menghampiri
Meninggalkan bekas di kaki
Alunan angln membelaiku
Mengantarku menjemput rindu
Bercak hati menggugah jiwa
Menorehkan sejuta luka
Aku hanya dapat menangis
Dikala datangnya hujan gerimis
Jauhku melangkahkan kaki
Menuju mahligai mimpi
Tuk membingkai dunia seni
Dengan balutan kebahagiaan yang abadi
Aku bersama rindu kian dekat
Mengarungi hari bersama
Menjangkau sepinya hari
Ditengah keramaian dunia ini
Ririn Rindiani, tinggal di Desa Linggamanik RT 001 RW 008 Kecamatan Cikelet Kabupaten Garut. Penulis masih tercatat sebagai mahasiswa Fakultas llmu Komunikasi Jurnalistik Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
Posting Komentar untuk "Sepi, Sebuah Puisi Karya Ririn Rindiani"
Berilah komentar yang sopan dan konstruktif. Diharap jangan melakukan spam dan menaruh link aktif. Terima kasih.