8 Kiat Aman Berarung Jeram

Arung jeram merupakan salah satu pilihan olahraga ekstrem yang menantang untuk dicoba. Misalnya, dengan mengarungi derasnya arus sungai sehingga perahu karet terbalik dan tak jarang terhempas.

Itu menjadi sensasi tersendiri bagi penikmatnya, Nah, ada beberapa kiat yang bisa diikuti untuk mengantisipasi berbagai kernungkinan saat berarung jeram.

1. Kompetensi

Gunakan perusahaan jasa penyelenggara arung jeram yang berpengalaman, seperti memiliki reputasi yang baik dan kompeten. Jasa penyelenggara yang kompeten biasanya memiliki prosedur keamanan yang jelas dan terjamin.

2. Tidak sendiri

Kegiatan arung jeram akan lebih menyenangkan apabila dilakukan secara bersama-sama. Dengan berkegiatan bersama teman-teman ataupun keluarga, akan menambah cerita seru pengalaman arung jeram.

3. Simpan barang

Jangan membawa barang apapun seperti kamera, dompet, ataupun ponsel selama berkegiatan. Sebab, benda-benda tersebut akan mudah hilang saat perahu terbawa arus atau saat Anda terhempas dari perahu.

4. Alat pengaman

Pakailah pakaian pelindung seperti jaket pelampung, helm/pelindung kepala, dan dayung dengan ukuran yang tepat. Pakailah pakaian yang tidak terlalu banyak menyerap air.

5 Pas di kaki

Kenakan sandal gunung yang mengikat di kaki sehingga tidak mudah lepas. Jangan menggunakan sandal jepit. Penggunaan sandal itu bertujuan untuk melindungi kaki Anda saat terjatuh ke sungai.

6. Banyak minum

Minum banyak cairan sebelum, selama, dan setelah perjalanan arung jeram. Layaknya berolahraga, arung jeram tentu akan menguras cairan tubuh Anda melalui keringat. Minum banyak cairan akan menghindarkan Anda dari dehidrasi.

7. Patuhi instruksi

Patuhi dan perhatikan instruksi dari instruktur saat sedang berarung jeram. Sebab, arung jeram merupakan kegiatan berkelompok yang membutuhkan kerja sama agar Anda setamat.

8. Jauhi hujan deras

Mintalah pada instruktur untuk menghentikan kegiatan jika terjadi hujan deras. Hujan deras sangat berpotensi meningkatkan debit air sehingga membuat olahraga yang menyenangkan itu menjadi menyeramkan karena arus bisa saja tidak terkendali.

Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Berbagi :