7 Cara Atasi Jamur Kuku Dengan Tepat

7 Cara Atasi Jamur Kuku Dengan Tepat - Kuku yang sehat tidak hanya dilihat dari penampilan luar saja. Akan tetapi bagian dalam kuku sangat berpengaruh terhadap sehat atau tidaknya kuku tangan ataupun kaki. Pertu diketahui kuku dapat berubah menjadi tidak cantik dan cepat rapuh akibat adanya jamur kuku. Jamur kuku yang hinggap berlama-lama pada kuku dapat menyebabkan infeksi jamur dan menyebabkan kuku menjadi sakit dan bau. Lantas bagaimana mengatasinya?

Kuku yang sehat dan indah menjadi salah satu kesempumaan kecantikan bagi wanita. Namun tidak sedikit dari mereka yang memedulikan kebersihan kuku dari jamur yang akan menyebabkan kuku menjadi tidak sehat. Kuku yang terkena jamur biasanya akan berubah warna menjadi kuning Untuk mengembalikan warna kuku menjadiputibberting memerlukan waktu yang cukup lama. Oleh sebab itu kebersihan kuku sebaiknya diperhatikan karena tidak seorang pun ingin memiliki kuku berjamur jika penampilan sudah sempurna.

Banyak wanita maupun pria yang mengalami masalah jamur kuku (onikomikosis). Banyak orang memiliki permasalahan kuku, namun hanya sedikit yang mengetahui penyebab dan cara merawatnya.

Keadaan iklim tropis yang konduusif dan tren gaya hidup modem, terutama masyarakat modern yang senang memakai sepatu tertutup cukup lama akan menyebabkan jamur kuku berkembang. Karena jamur kuku senang tumbuh pada area tubuh, terutama jaringan kuku, yang lembab dan kurang terjaga kebersihannya menjadi faktor penyebab timbulnya jamur kuku.

Jamur Kuku

Jamur kuku atau onikomikosis berasal dari kata oniko dan mikosis. Oniko adalah kuku, sedangkan mikosis artinya infeksi jamur. Jadi onikomikosis adalah masalah kulit yang disebabkan oleh golongan jamur.

Jika biasanya masalah kulit disebabkan oleh bakteri atau virus, maka masalah kuku ini disebabkan oleh adanya pertumbuhan jamur. Jamur merupakan salah satu organisme yang sulit disembuhkan atau dimatikan dengan mudah. Karena jamur memiliki dinding sel, karena itu mengobati jamur membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan infeksi bakteri atau infeksi virus. Selain itu jamur kuku bisa menyerang kuku mulai dari ujung kuku hingga pangkal kuku dan dapat menyerang langsung permukaan kuku.

Kuku yang terinfeksi jamur biasanya ditandai dengan gejala seperti kuku berubah warna menjadi buram dan menguning. Hingga menjadi gelap dan keruh, kuku menebal, kuku rapuh dan retak atau patah dan pada tahap awal biasanya tidak timbul atau memberikan keluhan rasa sakit. Jika sudah seperti ini biasanya para wanita ataupun pria akan menutupinya dengan menggunakan kutek ataupun pemakaian sepatu yang tertutup. Namun hal ini sebenarnya akan membuat jamur kuku semakin berkembang biak karena jamur suka di tempat yang lembab. Jika ada jamur dan tidak segera diatasi, lama-kelamaan bisa timbul infeksi jamur pada kuku.

Munculnya jamur di kaki karena penggunaan sepatu yang tertutup dalam jangka waktu yang lama. Akibatnya, kaki menjadi basah dan lembab karena kaki berkeringan dan bergesekan dengan kaus kaki. akibatnya, aroma tidak sedap akan muncul jika terkontaminasi dengan bakteri. Faktor lainnya adalah adanya trauma atau pernah luka pada kuku. Kaki yang pernah terbentur atau tertusuk sesuatu juga rentan terhadap jamur kuku. Pasalnya, adanya bekas luka membuat jamur mudah hidup di situ. 

Meskipun jamur kuku lebih sering menyerang pada bagian kuku kaki yang lebih sering lembab dan tertutup, namun jamur kuku juga dapat menyerang kuku tangan. Pada kdndisi kaki yang terkena jamur kuku akan memungkinkan menular pada tangan. Karena biasanya orang akan memegang kaki dan spora penyebab jamur akan menempel pada tangan. Saat itulah jika tangan tidak dibersihkan maka kuku tangan juga akan terkena jamur kuku.

Jika sudah terkena jamur kuku, maka biasanya kuku menjadi jetek dan menularkan pada kuku berikutnya. Hal tersebut akan menyebabkan bau, dapat membuat bengkak karena iritasi jamur serta lama kelamaan akan menimbulkan rasa sakit. Untuk menghindari hal tersebut terjadi ada baiknya kita melakukan pencegahan agar kuku tidak terinfeksi jamur.

Mencegah Jamur Kuku

Agar kuku kaki dan tangan tidak terkena jamur kuku sebaiknya dirawat dengan baik. Berikut cara mencegah timbulnya jamur kuku yang dapat dilakukan sehari-hari: 

1. Menjaga kebersihan kaki dan tangan. Yaitu dengan I rajin mencuci tangan dan kaki dengan air yang bersih agar kotoran, kuman dan jamur tidak menempel pada kulit dan kuku.
2. Cuci kaki atau tangan hingga bersih, terutama pada sela-sela jari yang biasanya sering dilupakan. Karena jamur biasanya tumbuh di sela-sela jari kaki. 
3. Mengeringkan tangan atau kaki hingga benar-benar kering sebelum memakai sepatu. Untuk kuku kaki sebaiknya diperhatikan kelembabannya. Jika kaki lembab sebaiknya hindari menggunakan kaus kaki secara langsung atau pada saat kaki masih lembab. Sebaiknya gunakan kaus kaki jika keadaan kaki sudah benar-benar kering
4. Pemakaian sarung tangan atau kaus kaki sebaiknya diganti sehari sekali. Hal tersebut dimaksudkan agar kulit dan kuku terjaga kebersihannya. Sebaiknya membawa kaus kaki cadangan bila melakukan aktivitas memakai sepatu dalam waktu yang cukup lama agar kaki tidak lembab karena keringat.
5. Memiliki sepatu lebih dari satu agar dapat dipakai bergantJan dan sepatu bisa diangin-anginkan untuk menghindari lembab.
6. Tidak menggunakan alat pemotong kuku secara bergantJan dengan orang lain. Hal tersebut dimaksudkan untuk menghindari kuku tertular jamur kuku dari orang lain.
7. Menjaga kuku tetap pendek, bersih dan kering. Sebaiknya rutin memotong kuku bila kuku sudah terlihat panjang dan kotor.

Jika sudah terjadi masalah infeksi jamur, maka hal yang dikeluhkan oleh sebagian orang adalah masalah bau tak sedap. Terutama pada kuku kaki yang lebih sering tertutup sepatu. Padahal kuku yang sudah terkena jamur memerlukan perawatan yang intensif. Jika sudah terjadi jamur kuku sebaiknya segera konsultasikan pada dokter spesialis kulit dan ditangani sampai tuntas. Karena jika tidak jamur kuku akan terus berkembang dan kuku tidak dapat kembali secara normal.

Pengobatan jamur kuku yang diberikan dokter biasanya adalah obat antijamur seperti Terbinafine dan Itraconaole yang baik digunakan untuk mengatasi jamur kuku. Selain itu dokter juga biasanya akan memberikan obat oles untuk kuku. Obat oles biasanya digunakan pada kuku sehari sekali, namun pemakaian obat oles ini akan memakan waktu yang lama dalam penyembuhan selama 5-6 bulan bahkan satu tahun. Oleh sebab itu sebaiknya mulai menjaga kebersihan kuku jika Anda tidak menginginkan kuku timbul jamur dan infeksi. (Info Kecantikan)

Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Berbagi :