Tips Perawatan Rambut Ombre Agar Tetap Sehat Dan Tidak Kering

Tren rambut ombre atau gradasi belakangan semakin disukai, terutama di kalangan anak-anak muda hingga wanita dewasa. Pewarnaan rambut dibuat unik pada ujung-ujung rambut sehingga terlihat bergradasi. Untuk penampilan yang lebih bagus, bukan hanya dilihat dari hasil warnanya tetapi juga perlu perawatan rambut agar tetap halus dan tidak kering. Seperti apa?

Rambut merupakan mahkota wanita yang menjadi pusat perhatian selain wajah. Tak heran, tren yang berkaitan dengan rambut selalu digemari dan booming. Salah satunya adalah tren pewarnaan rambut. Beberapa tahun belakangan muncul tren warna rambut yang berbeda di sisi atas rambut dan bawah. Tren ini disebut ombre, sehingga rambut terlihat bergradasi warna. Model ini disukai karena penampilan akan terlihat lebih unik dan fashionable.

Rambut ombre merupakan tren gaya rambut yang terlihat seperti bunga, karena ada perbedaan warna yang cuktip drastis antara sisi atas rambut dan bawah rambut. Tren rambut ombre terlihat unik ketika rambut dibuat dengan berbagai macam gaya. Misalnya rambut digerai atau dilepas, dikepang hingga gaya rambut up-do.

Gradasi Warna.

Gaya ombre dikenal hanya pewarnaan pada bagian ujung rambut saja. Biasanya yang digunakan adalah warna-warna terang seperti merah, biru, ungu, pink dan kuning. Menurut Sugi Martono, hairstylist ternama langganan artis dan sosialita, pewarnaan rambut ombre akan terlihat lebih bagus dan cantik bila ditambah gradasi warna pada sisi tengah antara atas rambut dan ujung rambut.

Oleh karena itu, jika warna rambut atas cokelat maka semakin ke bawah diberi warna kekuningan, lalu semakin ke bawah lagi hingga ujung rambut diberi warna hijau. Dengan pewarnaan seperti itu maka akan terlihat gradasi warna kekuningan, antara cokelat dan hijau. Sementara jika warna rambut atas hitam, maka warna rambut di bawahnya cokelat dan bagian bawahnya lagi hingga ujung rambut berwarna kuning. Pewarnaan gradasi seperti itu akan terlihat soft dan tidak kaget. Selain itu, tidak akan terlihat seperti warna yang luntur sehabis dicat. Sebaiknya untuk bagian bawah rambut diberi warna yang lebih terang.

Jika ingin mewarnai rambut dengan gaya ombre maka rambut di-bleaching terlebih dulu, terutama jika sudah pernah mewarnai rambut. Tetapi jika rambut diberi warna hitam, maka bleaching yang harus diberikan terhadap rambut yang akan di-ombre harus lebih banyak daripada rambut yang belum pernah diwarnai (coloring) dan sudah pernah diwarnai dengan warna selain hitam. Jika sebelumnya belum pernah mewarnai rambut, maka akan lebih mudah dalam pemberian warna pada gaya rambut ombre ini.

Tren warna rambut ombre menyasar kalangan anak muda, tetapi kini orang-orang dewasa atau orangtua pun menyukai tren rambut ombre karena membuat penampilan terlihat lebih menarik. Namun, untuk orangtua ada batasan warna yang sebaiknya dipilih. Mereka yang sudah dewasa atau orangtua sebaiknya memilih warna yang tidak terlalu mencolok atau tidak sedrastis warna yang dipilih oleh anak-anak muda.

Perawatan Rambut Ombre

Meski warna rambut ombre membuat penampilan lebih menarik, tetapi pewarnaan rambut bisa membuat rambut rusak dan kasar. Karena itu harus tetap dirawat agar terlihat indah, halus dan tidak kering. Berikut beberapa perawatan rambut yang sebaiknya dilakukan agar rambut tetap sehat dan tidak kering ketika dilakukan ombre: 

1.   Perawatan Tradisional

Walaupun rambut dalam kondisi diwarnai, untuk menjaga agar rambut tidak kering sebaiknya menggunakan perawatan tradisional dengan bahan-bahan alami seperti santan, minyak kemiri dan minyak cem-ceman. Gunakan perawatan alami dengan bahan-bahan tersebut dua minggu sekali di rumah. 

2. Perawatan Modern

Selain perawatan tradisional ada pula perawatan modern yang saat ini sangat mudah ditemui. Misalnya, treatment creambath dan hair mask. Manfaat dari kedua treatment tersebut adalah akan membantu rambut tetap halus dan tidak kering. Creambath bisa menggunakan krem dengan varan apapun. 

3. Vitamin Rambut

Menjaga rambut agar tidak kering ketika melakukan pewarnaan, berikanlah vitamin sebelum bleaching pada rambut atau sebelum pengecatan. Tidak boleh langsung bleaching atau pengecatan karena rambut akan rusak dan kering. 

4. Kondisioner

Agar rambut tetap halus setelah dicat, gunakan kondisioner setiap habis keramas. Lebih baik keramas menggunakan air hangat. Rambut yang lepek dan tipis, sebaiknya memakai kondisioner terlebih dahulu kemudian diamkan beberapa saat baru setelah itu gunakan sampo. Ini dilakukan agar rambut tipis menjadi mengembang, karena rambut tipis cenderung berminyak. Sementara jika rambut tebal gunakan seperti biasa yakni sampo dulu, baru kemudian kondisioner. 

5. Toning dan Henna

Pemakaian cat pada rambut semakin lama pasti akan pudar. Terkecuali warna cat rambut hitam yang memang agak sulit untuk hilang. Pewarnaan pada rambut hanya bertahan hingga tiga bulan saja. Jika setelah tiga bulan tetap ingin tampil dengan warna rambut yang telah luntur, gunakan toning atau henna. Henna sifatnya krim dan tidak keras yang dapat dipakai ketika warna pada rambut yang diwarnai telah pudar. Toning dan henna bertahan selama-tiga minggu atau sebulan. Henna juga memiliki berbagai warna seperti ungu, pink, biru, merah dan warna lainnya. 

Maman Malmsteen Aktif menulis sejak tahun 1986 di media massa. Menjadi announcer di Radio Fantasy 93,1 FM sejak tahun 1999. Menjadi Blogger sejak tahun 2010. Sekarang aktif sebagai Content Writer untuk beberapa Blog/Website.

Berbagi :