Sudah lima bulan terakhir Widya menggunakan aplikasi Picmix di Blackberry-nya. Ia mengaku sangat puas dengan aplikasi menyusun foto itu. Fotonya lebih berwarna, lebih cantik, lebih artistik, dan hasilnya luar biasa. Dalam sehari minimal ada satu foto yang diolahnya menggunakan Picmix. Aplikasi layanan bergerak itu dinilai Widya mirip dengan aplikasi yang ada di komputer, seperti Adobe Photoshop.
Widya mengenal Picmix dari teman blognya yang berasal dari Jerman. Widya mengaku terkejut mengetahui Picmix buatan Indonesia. Selama ini ia berpikir Picmix buatan luar negeri. Tanpa semua orang sadari, Picmix yang dipakai selama ini merupakan produk lokal.
Di balik aplikasi tersebut, ada kerja keras dari Vinna Amanda, Business Development Manager Picmix bersama teman-temannya. Aplikasi yang dalam tahap pengembangan ke Android itu telah diunduh oleh lebih dari 5 juta pengguna di seluruh dunia, 40% berasal dari Indonesia. Dengan penambahan perangkat Android, Vinna Amanda menargetkan total pengguna Picmix akan di atas 10 juta.
Posting Komentar untuk "Picmix, Produk Lokal Namun Mendunia"
Berilah komentar yang sopan dan konstruktif. Diharap jangan melakukan spam dan menaruh link aktif. Terima kasih.