Jendela Informasi - Kebiasaan buruk cara berkendara selain boros bahan bakar juga menguras kantong. Anda tentu tak mau menghabiskan uang Anda hanya untuk mengisi bahan bakar dengan perilaku mengemudi tidak cerdas. Anda sebenarnya dapat berhemat saat berkendara, sehingga masih ada uang tersisa untuk liburan Anda misalnya.
Jika Anda mau mengubah kebiasaan tersebut, Anda dapat melakukan penghematan besar. Nah bagaimana cara menghemat pengeluaran BBM pada mobil Anda, berikut tips yang diberikan PT Ford Motor Indonesia (FMI):
Penekanan pedal gas dan rem secara mendadak dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar sampai 40 persen, sementara emisi beracun dapat meningkat lebih dari lima kali. Penelitian juga menunjukkan bahwa beralih jalur tidak menghasilkan penurunan waktu perjalanan secara signifikan, jadi tetaplah berada pada jalur Anda, dan turunkan konsumsi bahan bakar, sekaligus tekanan darah Anda.
Menurunkan kecepatan mobil Anda, misalnya menjadi 90 km/jam dari 105 km/jam, dapat mengurangi konsumsi bahan bakar sebesar 10 sampai 15 persen. Berkendara pada kecepatan rendah, idealnya pada 1.500 - 2.500 rpm untuk memaksimalkan penghematan bahan bakar.
Mengapa Anda harus cepat-cepat dan memboroskan bahan bakar, dan menciptakan risiko atas keselamatan Anda di jalan, hanya untuk tiba lima menit lebih awal?
Masih belum ada keputusan bersama mengenai hal ini karena beberapa penelitian menemukan bahwa penonaktifan air conditioner tidak terlalu banyak meningkatkan pengurangan konsumsi BBM. Tidak perlu sampai berkeringat kepanasan, tapi jika udara cukup sejuk, matikan saja AC, dan Anda kemungkinan dapat menghemat bahan bakar sampai 10 persen.
Ban yang kempis meningkatkan gaya gesek dan mempersulit mesin mendorong mobil di jalan. Ban yang kempis ini meningkatkan konsumsi bahan bakar sampai 6 persen. Periksa buku panduan Anda untuk mengetahui tingkat PSI (pounds per square inch) yang optimal.
Departemen Energi Amerika Serikat (AS) menyatakan bahwa untuk setiap satu PSI yang berada di bawah tingkat optimal, Anda menambahkan 0.4 persen pada konsumsi bahan bakar kendaraan Anda.
Perlu diingat, tambahan beban, misalnya seberat 48 kg, dapat menambah sampai 2 persen pada konsumsi bahan bakar mobil Anda.
Seperti yang dinyatakan greenyour.com, "Mengurangi beban mobil Anda memang dapat menghabiskan waktu, tapi Anda dapat berhemat, sekaligus menjaga lingkungan dalam jangka panjang." Jadi ambillah pendekatan minimalis lalu keluarkan semua 'sampah' dan barang-barang yang tidak diperlukan. Ingat, mobil yang ringan adalah kendaraan yang menyenangkan dan tidak haus bahan bakar.
Mobil tidak hanya menggunakan bahan bakar saja. Mobil juga membutuhkan oksigen. Jika aliran udara terhambat oleh filter udara yang kotor (sehingga mesin mobil Anda tidak bernafas), performa dan penggunaan bahan bakar mobil Anda akan mendapat dampak negatif. Anda diperkirakan dapat menghemat sampai 8 persen setiap kali Anda mengisi tangki bahan bakar melalui penggantian filter udara yang rusak/buruk.
Mesin yang tidak terawat menambah konsumsi bahan bakar rata-rata 4,1 persen. Sensor oksigen yang berfungsi dengan baik adalah hal terpenting bagi penghematan bahan bakar dan dapat meningkatkan maupun menurunkan penggunaan BBM sampai sebesar 40 persen.
Kecuali jika kendaraan Anda secara khusus dirancang untuk memanfaatkan tingkat oktan bahan bakar yang tinggi, Anda hanya akan menghabiskan uang. Premium atau pertamax?
Hemat uang Anda dengan menggunakan jenis bahan bakar yang direkomendasikan oleh buku panduan Anda. Perbedaan antara bahan bakar biasa dan yang lebih mahal, selain harganya, adalah tingkat oktan. Tingkat oktan tidak mengindikasikan seberapa besar tenaga yang dihasilkan bahan bakar.
Namun tingkat oktan yang lebih tinggi berarti bahan bakar kemungkinan lebih sedikit mengakibatkan knocking pada mesin mobil Anda. Knocking atau detonasi terjadi jika bagian dari campuran bahan bakar dan udara di satu atau beberapa silinder mobil terbakar secara spontan karena kompresi, terlepas dari pembakaran yang dimulai dari busi.
Anda mendapatkan ledakan, tentu saja tidak baik untuk mesin mobil Anda. Untuk menghindari hal ini, gas beroktan tinggi diformulasikan agar terbakar lebih lambat daripada bahan bakar biasa.
Masih belum yakin bagaimana Anda dapat mengubah kebiasaan mengemudi? Tidak ada salahnya Anda mengikuti program-program peningkatan skill berkendara dan trik menghemat BBM yang digelar ATPM atau lembaga-lembaga berkompeten yang mengajarkan cara berkendara yang baik.
Pelatihan biasanya menggabungkan pelajaran teori dan sesi berkendara praktis untuk membantu Anda menjadi pengendara yang lebih aman dan lebih ramah lingkungan, sekaligus berhemat BBM.
Dan, jika setelah membaca semua kiat di atas Anda masih tidak mau, atau tidak dapat mengubah kebiasaan berkendara Anda, masih ada satu pilihan yang tersisa, beli mobil hemat bahan bakar.
Source : www.otoasia.com
sebagai referensi mungkin ada baiknya mencoba pemakaian xpowerengineup untuk meningkatkan performa mesin dan juga menghasilkan efek penghematan hingga 40%.
BalasHapus