Jendela Informasi - Jika rumah atau ruangan anda minim ventilasi, pemasangan exhaust fan bisa menjadi pilihan anda. Pemasangan exhaust fan akan membantu memberikan sirkulasi udara yang baik di dalam ruang. Exhaust fan memiliki kelebihan dibanding AC karena AC hanya menghasilkan udara dingin tanpa memenuhi kebutuhan akan udara segar dan oksigen baru dari luar. Selain itu ruangan dengan AC memiliki kelembapan yang rendah. Sedangkan exhaust fan memasukkan udara baru dari luar yang tentunya lebih segar.
Cara kerja exhaust fan hampir sama dengan ventilasi atau jendela, hanya saja menggunakan tenaga listrik. Exhaust fan akan mengisap udara panas dari dalam ruang untuk dibuang keluar ruang. Bersamaan dengan itu, exhaust fan juga menarik udara segar dari luar ruangan untuk dimasukkan ke dalam ruang.
Baca juga : Keunggulan dan Kekurangan Lampu LED
Alat ini berfungsi untuk menghisap udara panas di dalam ruang dan membuangnya ke luar dan pada saat bersamaan menghisap udara segar di luar masuk ke dalam ruangan. Fungsi lain exhaust fan adalah mengatur volume udara yang akan disirkulasikan pada ruang. Supaya sehat setiap ruang butuh sirkulasi udara berbeda sesuai dengan fungsinya.
Misalnya, ruang tidur butuh pergantian udara 2 - 4 kali per jam, kamar mandi 6-10 kali, dan dapur 10-15 kali. Untuk ruangan ber-AC, exhaust fan adalah pasangan yang saling melengkapi. Yang satu menyejukkan, yang lain mengurangi kelembaban ruangan. Exhaust fan dapat dipasang pada ruangan yang sirkulasi udara alaminya dianggap kurang memadai. Jadi, keberadaan exhaust fan merupakan upaya buatan untuk mengoptimalkan pergantian udara di ruangan. Selain itu exhaust fan juga menjadi solusi untuk mendinginkan udara ruangan secara ekonomis. Alat ini mampu mendinginkan udara dengan daya sekitar 15-45 watt.
Baca juga : Ciptakan Ruang Bermain Anak yang Edukatif
Karena fungsi exhaust fan untuk sirkulasi udara, maka exhaust fan mudah kotor oleh debu yang menempel, hal ini mempengaruhi kinerjanya, udara yang dialirkan terhambat sehingga kurang maksimal. Exhaust fan yang kotor juga kurang sedap dipandang mata, dan berikut tips dan cara membersihkan kotoran, noda dan debu pada exhaust fan.
Peralatan yang dibutuhkan:
- Tangga (access ladder)
- Dua timba
- Satu lembar kain penyerap air
- Beberapa lembar kain penutup
- Tapas dan ember
- Busa (sponge)
- Satu rol masking tape
- Satu pasang sarung tangan karet
- MPC atau Sabun Cair
Langkah Kerja:
- Tutup outlet listrik, saklar pada Exhaust.
- Dalam timba pertama, siapkan larutan pembersih sesuai petunjuk dan timba ke dua dengan air bersih.
- Lepas tutup dan kipas exhaust dan cuci sampai bersih.
- Bersihkan bagian inside exhaust dengan tapas dan dam cloth, kemudian bilas dengan dam cloth yang telah dicelupkan dan dibilas kedalam ember air bersih.
- Keringkan inside exhaust dengan cloth bersih dan kering, dimulai dari atas ke bawah.
- Dalam keadaan kering kembalikan kipas dan penutup exhaust dalam posisi semula.
Baca juga : Turbin Ventilator Bikin Ruangan Jadi Lebih Sejuk
Yang perlu diperhatikan adalah selalu gunakan sarung tangan sebagai pelindung, periksa apakah exhaust benar-benar dalam posisi mati, gunakan sabuk pengaman, jika pekerjaan penuh dengan ketinggian. Exhaust fan yang bersih akan memaksimalkan fungsinya yaitu untuk pertukaran udara dan memberi anda udara yang lebih segar.
Posting Komentar untuk "Exhaust Fan, Alternatif Ventilasi Ruangan Anda"
Berilah komentar yang sopan dan konstruktif. Diharap jangan melakukan spam dan menaruh link aktif. Terima kasih.